Keraton Yogyakarta: Warisan Kerajaan yang Abadi di Tengah Kota Gudeg
29 March 2024 1.576x Wisata Jogja
Keraton Yogyakarta – Jogja, panggilan akrabnya, tidak hanya terkenal dengan keindahan alamnya yang memesona dan kelezatan kuliner khasnya, melainkan juga dengan pesona budaya yang begitu kental. Salah satu peninggalan budaya yang menjadi kebanggaan dan menjadi ikon Jogja adalah Keraton Yogyakarta. Dalam artikel ini, kita akan mengupas sejarah, lokasi, jam buka, harga tiket masuk, tempat parkir, jarak dari bandara dan terminal bus, alternatif menggunakan jasa sewa mobil, dan rute menuju ke wisata di Keraton Yogyakarta.
Sejarah
Sejarah Keraton Yogyakarta adalah kisah panjang yang kaya akan perjuangan, kebijaksanaan, dan budaya yang mendalam. Keraton ini adalah salah satu keraton paling terkenal di Indonesia dan menjadi lambang kekuatan kesultanan Jawa, khususnya Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Berikut adalah uraian lebih rinci tentang sejarah Keraton Yogyakarta:
1. Masa Pendirian
Keraton Yogyakarta didirikan pada tahun 1755 oleh Sultan Hamengkubuwono I. Pendiriannya ini terjadi setelah perjanjian Giyanti pada tahun 1755 yang membagi wilayah Kesultanan Mataram menjadi dua kesultanan yang lebih kecil, yaitu Kesultanan Surakarta dan Kesultanan Yogyakarta. Kesultanan Yogyakarta, dengan Keraton Yogyakarta sebagai pusat kekuasaannya, didirikan oleh Sultan Hamengkubuwono I, yang sebelumnya adalah penguasa Kesultanan Mataram yang lebih besar. Pendirian Keraton Yogyakarta merupakan langkah untuk memperjuangkan kemerdekaan dan mempertahankan budaya Jawa di tengah pengaruh kolonialisme Belanda.
2. Peran Selama Perang Diponegoro
Selama Perang Diponegoro (1825-1830), Keraton Yogyakarta memainkan peran penting sebagai pusat perlawanan terhadap kebijakan kolonial Belanda. Pangeran Diponegoro, seorang pahlawan nasional Indonesia, memimpin perang gerilya melawan Belanda dan mendapat dukungan dari Keraton Yogyakarta. Meskipun perang tersebut berakhir dengan kekalahan pemberontakan, peran Keraton Yogyakarta dalam peristiwa tersebut menjadi salah satu momen bersejarah yang mengukuhkan posisinya sebagai lambang perjuangan dan keberlanjutan budaya Jawa.
3. Perang Kemerdekaan Indonesia
Ketika Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tahun 1945, Kesultanan Yogyakarta dan Keraton Yogyakarta mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia. Sultan Hamengkubuwono IX, yang saat itu memerintah, aktif terlibat dalam diplomasi dan mendukung gerakan kemerdekaan. Setelah kemerdekaan Indonesia diakui oleh Belanda, Keraton Yogyakarta memainkan peran penting dalam pembentukan negara.
4. Perubahan Status Kesultanan
Pada tahun 1950, Kesultanan Yogyakarta kehilangan statusnya sebagai entitas politik yang berdaulat karena terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Namun, status keraton itu sendiri tetap terjaga sebagai institusi budaya dan sejarah yang penting.
5. Peran dalam Kebudayaan dan Pariwisata
Keraton Yogyakarta terus memainkan peran penting dalam melestarikan budaya Jawa. Ini adalah pusat kegiatan budaya, seni, dan upacara adat Jawa, serta tempat di mana tradisi-tradisi keraton dijaga dengan cermat. Pengunjung dapat menikmati pertunjukan seni tradisional Jawa, seperti wayang kulit, tari Jawa, dan musik gamelan, di dalam keraton.
Selain itu, Keraton Yogyakarta juga menjadi destinasi wisata populer bagi wisatawan dari dalam dan luar negeri. Pengunjung dapat menjelajahi kompleks keraton yang indah, yang mencakup museum dan berbagai bangunan bersejarah.
Sejarah Keraton Yogyakarta adalah cerminan dari perjuangan kesultanan dan budaya Jawa dalam menghadapi berbagai tantangan selama berabad-abad. Keberadaannya yang masih kuat hingga saat ini menunjukkan kecintaan dan dedikasi masyarakat Yogyakarta dalam menjaga warisan budaya mereka yang begitu berharga.
Lokasi / Alamat
Lokasi atau alamat Keraton Yogyakarta adalah sebagai berikut:
Alamat: Keraton Yogyakarta Jalan Rotowijayan No. 1, Panembahan, Kraton, Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia
Keraton Yogyakarta terletak di pusat kota Yogyakarta, dan alamat ini adalah tempat yang sangat mudah diakses oleh wisatawan yang ingin mengunjungi keraton ini. Berikut adalah beberapa informasi tambahan tentang lokasi dan akses ke Keraton Yogyakarta:
1. Pusat Kota Yogyakarta: Keraton Yogyakarta terletak di jantung kota Yogyakarta. Ini menjadikan keraton ini sebagai salah satu destinasi wisata yang sangat populer dan mudah dijangkau oleh wisatawan. Dari sini, Anda dapat dengan mudah menjelajahi kota Yogyakarta dan mengeksplorasi atraksi lainnya, seperti Malioboro, Taman Sari, dan berbagai tempat wisata lainnya.
2. Aksesibilitas: Alamat Keraton Yogyakarta membuatnya mudah diakses oleh berbagai jenis transportasi. Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi, taksi, ojek, atau angkutan umum seperti becak atau bus untuk mencapai keraton ini. Jika Anda datang dari luar kota, baik dari Bandara Adisutjipto atau Terminal Bus Giwangan, perjalanan ke Keraton Yogyakarta juga relatif mudah dan tidak memerlukan waktu yang lama.
3. Pusat Kegiatan Budaya: Selain sebagai destinasi wisata, Keraton Yogyakarta juga merupakan pusat kegiatan budaya, seni, dan upacara adat Jawa. Pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan seni tradisional Jawa, seperti wayang kulit, tari Jawa, dan musik gamelan, yang sering diadakan di dalam kompleks keraton. Ini adalah cara yang luar biasa untuk merasakan kekayaan budaya Jawa yang otentik.
Jadi, jika Anda berencana untuk mengunjungi Keraton Yogyakarta, Anda dapat dengan mudah menemukan dan mencapai alamatnya di pusat kota Yogyakarta, di mana pesona budaya dan sejarah Jawa yang kaya menunggu untuk dijelajahi.
Hari dan Jam Buka
Keraton Yogyakarta buka setiap hari kecuali hari Selasa, dan juga pada hari libur nasional tertentu. Jam operasionalnya adalah mulai pukul 09.00 pagi hingga 02.00 sore. Untuk itu, pastikan Anda mengatur waktu kunjungan Anda dengan baik agar tidak melewatkan kesempatan untuk menjelajahi keindahan budaya yang ditawarkan oleh keraton ini.
Harga Tiket Masuk
Untuk bisa menikmati semua keindahan yang ada di dalam Keraton Yogyakarta, Anda perlu membayar tiket masuk. Harga tiket masuk bisa berbeda-beda tergantung pada kategori kunjungan. Untuk wisatawan domestik, harga tiket masuknya sekitar Rp 15.000 hingga Rp 30.000. Sedangkan untuk wisatawan asing, Anda akan dikenakan biaya sekitar Rp 150.000 hingga Rp 300.000. Harga tiket tersebut sangat terjangkau jika dibandingkan dengan pengalaman berharga yang akan Anda dapatkan di dalam keraton.
Tempat Parkir dan Harga
Bagi wisatawan yang datang dengan kendaraan pribadi, Keraton Yogyakarta menyediakan area parkir yang cukup luas. Harga parkir biasanya sekitar Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per kendaraan, tergantung pada jenis kendaraan dan durasi parkir. Parkir di area yang disediakan oleh keraton ini aman dan terawasi, sehingga Anda bisa menjelajahi keraton dengan tenang tanpa harus khawatir tentang kendaraan Anda.
Jarak dari Bandara dan Terminal Bus
Keraton Yogyakarta memiliki lokasi yang cukup strategis, terutama jika Anda datang dari Bandara Adisutjipto. Dari bandara, Anda hanya perlu mengemudi sekitar 20 menit, tergantung pada lalu lintas. Sementara itu, jika Anda datang dari Terminal Bus Giwangan, keraton ini berjarak sekitar 10 kilometer dan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit dengan mobil atau taksi.
Alternatif Menggunakan Jasa Sewa Mobil
Jika Anda tidak membawa kendaraan pribadi atau ingin lebih fleksibel selama kunjungan Anda di Yogyakarta, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan jasa sewa mobil. Salah satu penyedia jasa sewa mobil terkemuka di Yogyakarta adalah Diody Transport yang dapat Anda temukan di https://infosewamobiljogja.com. Dengan menyewa mobil, Anda dapat menjelajahi kota dengan lebih leluasa dan kenyamanan.
Rute Menuju ke Wisata
Untuk mencapai Keraton Yogyakarta, Anda bisa mengikuti rute yang mudah diakses. Jika Anda datang dari Bandara Adisutjipto, keluar dari bandara dan ikuti Jalan Laksda Adisucipto hingga Anda sampai di Jalan Malioboro. Kemudian, belok ke kanan dan ikuti jalan hingga Anda tiba di Jalan Rotowijayan. Keraton Yogyakarta akan terlihat di sebelah kiri jalan.
Jika Anda datang dari Terminal Bus Giwangan, keluar dari terminal dan ikuti Jalan Imogiri Barat. Ketika Anda sampai di pertigaan Jalan Pasar Minggu, belok kanan dan lanjutkan hingga Anda sampai di Jalan Rotowijayan. Keraton Yogyakarta akan berada di sebelah kanan jalan.
Keraton Yogyakarta adalah salah satu tujuan wisata yang penuh sejarah dan budaya di Jogja. Dengan mengunjungi keraton ini, Anda akan merasakan pesona budaya Jawa yang autentik dan sejarah yang kaya. Jangan lupa membawa kamera Anda, karena Anda akan menemukan banyak sudut indah yang patut diabadikan.
Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.
Sewa mobil Jogja lintas kota dengan Diody Transport
Sewa mobil Jogja lintas kota merupakan sebuah layanan transportasi yang penting dalam memenuhi kebutuhan perjalanan di Yogyakarta dan sekitarnya. Salah satu penyedia layanan yang terkemuka adalah Diody Transport. Dikenal sebagai pilihan utama bagi mereka yang membutuhkan kendaraan dengan kualitas dan pelayanan terbaik, Diody Transport telah membuktikan komit... selengkapnya
Jasa Rental Mobil Jogja Terhemat dengan Diody Transport
Jasa Rental Mobil Jogja Terhemat – Jasa rental mobil di Yogyakarta telah menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan kota budaya ini tanpa harus repot dengan transportasi umum. Salah satu penyedia layanan yang terkemuka di Yogyakarta adalah Diody Transport, yang telah dikenal dengan layanan terhemat dan profesionalnya. Definis... selengkapnya
Sewa Mobil di Jogja dengan Panduan Supir: Diody Transport, Pilihan Terbaik untuk Perjalanan Anda
Sewa mobil di Jogja dengan panduan supir adalah pilihan cerdas bagi mereka yang ingin menjelajahi keindahan Yogyakarta tanpa harus repot mengemudi. Diody Transport, penyedia layanan sewa mobil terkemuka di Jogja, menawarkan solusi lengkap dengan armada milik sendiri dan berbagai layanan terbaik. Pengertian dari Sewa Mobil di Jogja dengan Panduan Supir Sewa m... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
08122899990 -
Whatsapp
08122899990 -
LINE ID
diodytransport -
Email
diody.transport@gmail.com